dunia tumbuhan hijau
TUMBUHAN HIJAU DI SEKELILING KITA
#1. Akalifa ( acalipba wilkesiana )
Tanaman ini termasuk tanaman semak atau perdu. Bila dibiarkan tumbuh terus pohon akalifa akan mencapai tinggai sampai 6 meter,sebagai taanaman pagar, tanaman ini harus sering di pangkas untuk menjadikannya semakin rimbun.
Bunganya merupakan rangkaian yang berbentuk bulir. Masa berbunga sepanjang tahun.satu batang tumbuhan ini mempunyai warna daun yang bermacam-macam corak-nya.Ada yang berdaun hijau dengan belang kuning hijau atau coklelat serta campuran merah.
Untuk tanaman pagar,sering ditanam beberapa jenis tumbuhan ini berselang-seling sehingga warna daunnya menjadi lebih meriah dan menarik.
Akalifa sangat menarik dan indah sebagai tanaman pagar.
- Manfaat Daun Akalifa
- Daun akalifa dapat digunakan untuk membersihkan noda-noda Kulit
#2. Akar Binasa ( plumbago indica)
Akar binasa adalah suatu tumbuhan menahun yang tinggainya 50-150 cm. Batangnya tegak,cabangnya banyak. Bunganya berupa bulir-bulir terkulai. Bunganya berwarna merah tua yang mekar satu persatu.Sehari sesudah mekar,bunga-bunga tersebut biasanya rontok.
Akar binasa biasanya diperbanyak dengan stek atau anaka dan tumbuhan dengan baik di tempat-tempat yang lembab dan terbuka,seperti di pinggir-pinggir suangai atau kolam.
Yang digunakan sebagai obat ialah akarnya sebagai tapel atau boreh untuk bengkak, encok atau radang kulit.Tetapi,penggunaannya harus hati-hati.Sebaiknya dicampur dengan pati atau minyak untuk mengurangi rasa sakit yang ditimbulkannya pada kulit.
kegunaannya sebagai obat terbatas hanya sebagai obat luar karena tumbuhan ini mengandung racun yang dapat mengakibatkan kematian bila dimakan. karena daya racun yang keras dari akarnya, maka tumbuhan ini dikenal dengan nama akar binasa. Di samping nama tersebut,juga terkenal dengan nama cerak merab karena warna bunganya.
#3. Bakung ( crinum asiation)
Tumbuhan ini banyak sekali ragamnya. Tumbuhannya berupa umbi lapis, tinggai mencapai 50 sampai 125 sentimeter. Daunnya berbentuk pita. Buangnya besar dari tersusun dalam rangkaian yang terdiri dari 10 -40 bunga yang berwarna putih.
Bakung banyak dijumpai di dataran rendah sampai 700 meter di atas permukaan laut,khususnya di tempat-tempat yang lembab,banyak humas, dan terbuka.perbanyakannya bisa dilakukan dengan biji atau dengan umbinnya.
Tumbuhan ini cukup dikenal karena banyak ditanam sebagai tanaman hias.Asal tumbuhan ini adalah kawasan Asia Tenggara yang kemudian menyebar ke kawasan tropika lainnya,dan bahkan ke daerah-daerah subtropika.
sebagai tumbuhan obat, umbinya berguna sebagai perangsang muntah dan sebagai anti racun terhadap gigitan binatang. selain itu,umbi bakung,setelah sedikit dipanaskan di atas api, dapat dipakai sebagai tapel untuk borok dan bisul,sedangkan buah dan bijinya berkhasiat sebagai obat patek.
#4. Bambu Pagar ( Bambusa glaucescens )
banyak orang menyebut tanaman ini dengan nama bambu cina karena asalnya dari negeri cina. Di daerah Jawa Tengah dan Jawa Timur jenis bambu ini disebut Pring cendani dan di Jawa Barat dinamakan awi kisik.
sebagai tanaman pagar, bambu ini biasanya dipangkas untuk mendapat bentuk yang indah sesuai dengan keinginan pemilik pagar.
Tamanan ini merupakan tanaman perdu. Rumpunnya tumbuh sangat rapi sehingga cocok sekali untuk dijadikan pagar halaman.
Cara memperbanyak tamanan ini dengan menanam rimpangnya. bambu cina tumbuhnbaik di daratan rendah sampai ke daerah penggunungan.
pagar yang berbentuk dari bambu Cina ini kelihatan sangat kokoh dan serai. hal ini disebabkan karena rumpunnya tumbuhan berlapis-lapis saling menutupi sehingga sulit unutk diterobos.
#5. Bawang Sabrang ( eleutberine americana )
Bawang Sabrang tumbuhan di daerah pegunungan antara 600-1.500 meter di atas permukaan laut. Untuk menanamnya biasanya digunakan umbinya.
Bawang sabrang ( nama sunda ) atau berambang sabrang ( Jawa ) tergolong satu suku dengan bunga gladiol. selain biasa untuk tamanan hais,karena buanganya yang indah,itu bawang sabrang juga dipakai nahan obat.
Air rebusan atau air perasan umbinya dapt digunakan sebagai obat penyakit kuning dan radang usus. Khasiat lainnya,adlah sebagai peluruh seni,pencahar, dan peluruh muntah.
#6. Belimbing ( averrboa carambela )
Di daerah Jawa Barat tumbuhan ini sebutkan balimbing dan di ujung Padang dinamakan bainang salapa. Daerah penghasil belimbing yang terkenal di Jawa Tengah ialah Demak, yang disebut blimbing legi. Pohonnya bisa setinggi 12 meter dan mencapai usia 20 - 25 tahun. Tamanan ini tumbuh di tanah yang rendah hingga ketinggian 500 meter di atas permukaan laut.
selain pada usaha perkebunan,belimbing juga banyak ditaman di pekarangan rumah. Jika dipelihara dengan baik,tamanan ini akan berbuah tiga kali setahun.
Perbanyakan tamanan dapat diusahakan dengan biji,cangkok, dan okulasi. Mata Okulasi diambil dari batang yang berumur setahun. Pohon yang akan ditempelkan juga berumur setahun.
Untuk memperoleh buah yang besar, petani harus memetik sebagian belimbing yang masih kecil.
selain pada usaha perkebunan,belimbing juga banyak ditaman di pekarangan rumah. Jika dipelihara dengan baik,tamanan ini akan berbuah tiga kali setahun.
Perbanyakan tamanan dapat diusahakan dengan biji,cangkok, dan okulasi. Mata Okulasi diambil dari batang yang berumur setahun. Pohon yang akan ditempelkan juga berumur setahun.
Untuk memperoleh buah yang besar, petani harus memetik sebagian belimbing yang masih kecil.
#7. Beringin Jepang ( calliandra surinamensis )
Bentuk pohon dan kerimbunan daunnya agak serupa dengan beringin. Batangnya berkayu dengan tinggi sekitar 1 sampai 4 meter . daunnya merupakan daun berkarang dengan 10 - 20 pasang anak daun.
Dalam pembukaan daerah baru tamanan ini dibutuhkan karena sifatnya mudah tumbuh di segala jenis tanah untuk menahan tumbuh liar , antar lain alang-alang.
Sebagai tamanan hias,beringin Jepang ditanam sebagai batas jalan
atau halaman rumput.
Beringin Jepang berkembang baik dengan biji,stek batang, dan cangkok. Tamanan ini juga dapat tumbuh pad tanah yang kurang subur.
#8. Buah Nona atau Sarikaya ( annena reticulata )
Buah nona di beberapa daerah disebut nenuwa, meluwo ( Jawa ), binowa ( Madura ).
Pohonnya mencapai tinggai 3 sampai 7 meter dan bercabang dekat tanah . Tamanan ini tumbuh di atas lahan dari dataran rendah hingga ketinggaian 1.000 meter dari permukaan laut dan berbuah tidak mengenal musim.
Buahnya wangi dan manis rasanya. Warnanya cokelat bersemu biru. Buah nona disukai karena enak dan harum baunya.di dalam buahnya terdapat banyak biji.
Buah nona, selain dapat langsung dimakan, dapat juga diminum airnya setelah lebih dahulu diperas. Daunnya dapat disuling sehingga menghasilkan minyak atsiri ( minyak yang menguap ), dan dapat pula di gunakan sebagai obat penyakit cacingan pada anak.
#9. Bunga Matahari( beliantbus annuus)
Tanaman ini disebut bunga matahari karena bentuk maupun warnanya mengingatkan kita pada matahari. Tanamannya berbatang basah,tegak,dan dapat mencapai lingkaran tengah yang berwarna hitam.jenis ini berbunga sepanjang tahun.karangan bunganya ada yanfg berukuran dalam satu lapisan.bijinya berwarna cokelat kehitaman.
Di Indonesia tumbuhan ini banyak ditanam orang di halaman rumah sebagai tamanan hias. Bunga matahari dapat tumbuh baik pada tanaman hias.Bunga matahari dapat tumbuh baik pada tanah yang subur dengan kelembaban yang cukup dan tidak terlindung oleh tanaman lainnya.
Bunga matahari diperbanyak dengan biji dan mudah sekali dibudayakan. Biji dikecambahkan terlebih dulu dan kemudian dipindahkan setelah tingginya mencapai 10 - 15 sentimeter. Pada waktu berbunga pucuk-pucuk bunga yang tersisa diberi kesempatan tumbuh sebesar-besarnya.
Bunga matahari ditanam secara besar-besaran untuk dimanfaatkan bijinya. Biji-bijinya tersebut dipergunakan untuk bahan mentah minyak goreng. Bijinya mengandung banyak protein dan lemak. Minyak biji bunga matahari dimanfaatkan sebagai bahan pembuat sabun dan mentega.
#10. Bunga Tasbih ( canna bybrida )
Di Indonesia tanaman ini dapat tumbuh dengan baik banyak ditanam sebagai tanaman pagar rumah maupun sebagai tanaman hias.
Daunnya cukup besar dengan tangkainya yang panjang. pangkal daun berupa pelepah yang saling menghimpit pada batang.
Tinggai tanaman ini dapat mencapai 50 hingga 150 cm. Bunganya besar dan bentuknya indah dengan bermacam-macam warna,yaitu merah tua,merah,dan kuning.
Bunga tasbih tumbuh di daratan rendah sampai pada ketinggian 1.4000 meter di atas permukaan laut. Bunga tasbih disebut juga bunga kana. Pada umumnya tanaman ini berkembangbiakkan dengan jalan memisahkan anaknya yang baru tumbuh dari tanaman induk. Cara lainnya adalah dengan memisahkan umbi batang dari tanaman induk.
#11. Bugenvil ( gougainvilles spectabilis )
Tanaman ini merupakan tanaman memanjat berkayu kuat yang tumbuh setengah merambat. Panjang batangnya dapat mencapai 5 sampai 15 meter dan mempunyai duri ketiak yang kuat dan tajam.
Tanaman bugenvil biasanya tumbuh di daerah dengan ketinggian sampai 2.400 meter di atas permukaan laut.
Tunas yang digunting atau dipotong akan menambah daya rangsang pada tanaman ini untuk berbunga. Akibatnya,daun tanaman ini akan menjadi jarang dan akibatnya bunganya bertambah banyak.
Untuk mendapatkan warna-warna bunga yang bermacam-macam dari satu tanaman ini dapat di lakukan dengan menanam stek batang.
#12. Burahol atau buah kepel ( stelecbocarpus burabol book)
Burabol ( Sunda) atau kepel ( Jawa) kini merupakan tanaman langka. Dahulu pohon ini dipelihara oleh para tumbuhan langka. Di Jawa Barat, pohon kepel atau burahol tumbuh sebagai tanaman liar.
Pohonnya mencapai tinggi 21 meter dan tersebar pada daratan 150 - 300 meter tingginya dari permukaan laut.
Buahnya bulat seperti bola, bergerombol dan bergelantungan di batang pohon.
Cara menanamnya adalah menggunakan biji sebagai bibit. Pohon ini memilih tanah subur yang mengandung banyak humus dan lembab.
Dahulu, para wanita keraton dan bangsawan lainnya di Jawa memakan buah kepel. Gunanya untuk menghilangkan bau keringat dan bau badan.
#13. Cengkeh ( syzygium aromaticum)
Tumbuhan ini berbentuk pohon, tingginya bisa mencapai + 10 m dengan tajuk bertentuk kerucut memanjang yang mengembung di tengahnya. Daunnya yang masih muda berwarna merah jambu kekuningan pada ujung-ujung rantingnya.perbungaannya bertentuk tandan dengan gagang tebal dan bunga-bunga yang mirip bunga jambu. Buahnya berupa buah buni, berbentuk jorong bulat telur sungsang dan warnanya merah tua.
Cengkeh berasal dari beberapa pulau kecil di maluku. Di afrika cengkeh dapat tumbuh baik. Yaitu di daerah Zanzibar.
J enis ini tumbuh baik di daratan rendah di daerah tropika. Pada waktu panen diperlukan cuaca yang kering. Tanah yang baik untuk pertumbuhannya ialah tanah liat berpasir yang asam dan dalam.
Kuncup bunganya setelah dikeringkan umumnya digunakan sebagai rempah-rempah, untuk campuran kretek dan campuran berbagai obat tradisional. Minyak cengkeh yang diperbolehkan dari penyulingan kuncup-kuncup bunganya mengandung eugenol. Minyak ini umum digunakan di dalam industri farmasi, industri panili, parfum dan lain-lain.
Cengkeh diperkembangbiakan dengan bijinya. Biji yang baik diperoleh dari buah yang betul-betul masak, masih segar, yang jatuh ketanah dan berbiji satu. Buah-buah ini direndam dalam air selama 3 hari, lalu dikupas kulitnya. Bijinya kemudian ditanam di persemiaan yang teduh dan dibiarkan tumbuh sampai berumur + 15 bulan.
#14. Cente ( lantana camara )
Cente termasuk tanaman perdu dan menjalar sebagai tanaman pagar. Perawatannya perlu diperhatikan, antara lain dengan menjaga ketinggian tanaman dan membersihkannya dari gangguan tanaman lain, terutama yang bersifat parasit ( benalu). Hal ini dilakukan untuk menjaga keindahan dan fungsi tanaman pagar tersebut.
Tanaman ini mempunyai percabangan cukup banyak. Untuk menjaga ketinggiannya, tanaman ini perlu dipangkas.
Batangnya bersegi empat. Rantinya. Mudahnya ditumbuhi rambut,berkelenjar kecil, berbau tidak sedap dan mempunyai Duri tempel.
Bunganya berupa karangan yang disebut bulir. Bulirnya pendek dan tumbuh dari ketiak daun. Warna bunganya Jingga, merah muda, merah, dan putih. Kadang-kadang berwarna-warna itu terdapat pada satu pohon.
Selain sebagai Tanaman pagar cente juga digunakan untuk tanaman hias.
#15. Cincau ( cyclea barbata)
Cincau adalah tumbuhan merambat, batangnya Berduri halus, panjangnya sampai 10 m. Daunnya berbentuk perisai, sedang permukaan bawahnya berbulu. Bunganya tersusun dalam Malai yang tumbuh terkulai. Bunganya berwarna kuning kehijauan sampai kuning muda. Tumbuhan ini diperbanyak dengan akar dan dapat tumbuh baik di dataran rendah sampai 800 meter diatas permukaan laut. Pohon cincau biasa hidup liar di semak belukar atau pinggir-pinggir hutan di tempat-tempat yang terbuka.
Di Indonesia, khususnya di Jawa, cincau sudah lama dikenal sebagai
tumbuhan yang berguna.
Agar-agar cincau dibuat dengan cara merendam tumbukan daun dalam air, kemudian diperas. Dengan cara tersebut diperoleh agar-agar yang berwarna hijau. Agar-agar ini sering digunakan sebagai minuman dicampur dengan sirup. Agar-agar semacam ini juga menggunakan sebagai obat perut dan obat demam karena mempunyai sifat mendinginkan.
#16. Dadap ayam ( erytbrina orentalis)
Dadap ayam adalah tumbuhan asli Indonesia dan banyak tumbuhan liar di daratan rendah, terutama dekat pantai. Dadap ayam juga dikenal dengan nama Dadap laut( Jawa), blendung ( Sunda), tbeutbeuk ( madura), atau dalungdung ( Bali) ,Peto(Bima) termasuk suku polong-polongan.
Dadap ayam berupa pohon, tingginya sampai 15 meter. Batangnya agak bengkok dan kayunya lunak. Daunnya majemuk ganda-tiga. Bunganya berwarna merah dan tersusun dalam karangan bunga berbentuk Malai.
Pada musim kemarau daunnya rontok untuk mengurangi penguapan. Pertumbuhannya cepat dan dapat diperbanyak dengan stek maupun dengan biji. Daunnya dapat dipakai sebagai peluruh air susu, atau untuk obat sakit ginjal. Di samping itu, Daunnya juga berguna sebagai ramuan tempel pada anak-anak untuk obat tidur.
#17. Daun dolar (ficus repens/ficus pumila)
Daun dolar merupakan tanaman yang hidupnya memanjat dan meletakan diri. Bagian yang muda dari tanaman ini dilengkapi dengan bulu-bulu halus yang berwarna terang.
Daun dolar banyak ditanam orang karena selain sebagai tanaman hias juga berfungsi sebagai tanaman penutup. Fungsi penutupnya tidak menjalar diatas permukaan tanah tetapi memanjat pada dinding.
Akar-akarnya melekat pada dinding cukup kuat sehingga tanaman ini lebih banyak digunakan orang sebagai tanaman hias penutup dinding atau pagar.
Melihat bentuk daunnya, orang akan mengingatkan bentuk uang sen. Itulah sebabnya orang Eropa dan Amerika menyebut tanaman ini dengan nama cent dollar plant. Di Indonesia bisa disebut daun dolar.
#18. daun duduk atau cocor bebek ( desmodium triquetrum)
Daun duduk atau cocor bebek merupakan tumbuhan menahun yang tumbuh tegak atau merambat banyak perut cabang-cabang.Tingginya bisa mencapai 3 meter. Daunnya berupa daun majemuk menyirip ganda. Bunganya berwarna ungu dan tersusun dalam rangkaian berupa tandan. Buah polongnya berisi banyak biji yang keras.
Tumbuhan yang biasa ditanam sebagai tanaman hias ini tumbuh liar dari daratan rendah sampai 1.500 meter diatas permukaan laut, terutama di tempat-tempat terbuka atau agak terlindung, dan agak lembab.
Kegunaan daun duduk sebagai obat tidak begitu banyak. Salah satu kegunaannya adalah seduhan daunnya yang mempunyai khasiat sebagai obat wasir. Disamping itu, daunnya juga berguna sebagai obat sakit pinggang dan pegal-pegal pada kaki serta sebagai peluruh air seni.
Perbanyakan tumbuhan ini melalui bijinya.
#19. Daun encok (plumbago zeylanica)
Daun encok juga dikenal dengan nama Godong encok, poksor ( Jawa), ki encok (Sunda), Karena (Madura), dan bama (Bali).
Jenis ini termasuk tumbuhan perdu dan tingginya sampai 2,5 meter. Hidupnya liar di pinggir hutan, di ladang, dan tempat-tempat terbuka lainnya sampai ketinggian 1.000 meter di atas permukaan laut. Tumbuhan ini berasal dari Srilangka, kemudian menyebar ke seluruh kawasan Tropika, termasuk Indonesia.
Daun encok sering ditanam sebagai tanaman hias atau tanaman obat dan mudah dikembangbiakan dengan biji atau stek.
Daun encok hanya dapat dipakai sebagai obat luar, baik sebagai obat sakit pinggang, sakit kepala, maupun sebagai boreh pada perut untuk mengobati susah kencing.
#20. Daun kaki kuda /kelapa muda( centella asiatice)
Di Indonesia daun kaki kuda dijumpai dari daerah pantai sampai ketinggian 2.500 m di atas permukaan laut. Menyenangi tempat-tempat yang lembab. Tumbuhan ini jarang ditanam, umumnya dikenal sebagai tumbuhan liar.
Daun kaki kuda berupa tumbuhan menahun, batangnya merayap. Banyak menghasilkan cabang-cabang yang membentuk tumbuhan baru sehingga tumbuhan membentuk rumpun yang menutupi tanah. Daunnya bundar, berbentuk seperti ginjal. Bunganya berwarna putih atau merah muda, tersusun dalam karangan berupa payung. Pada setiap karangan biasanya terdapat 3 bunga. Buahnya kecil-kecil berupa buah buni, berbau agak wangi, rasanya pahit.
Perbanyakannya biasanya dilakukan dengan stek karena lebih cepat tumbuhannya. Kadang-kadang ditanam sebagai penutup tanah di perkebunan perkebunan teh. Kadang-kadang ditanam di desa-desa sebagai tanaman sayuran.
Daunnya digunakan untuk mengobati macam-macam penyakit seperti penyakit kulit, sakit perut, dan radang usus , untuk batuk, asam dan bronkitis, sebagai peluruh air seni, dan sebagai obat kumur untuk sariawan.
#21. Daun Prasman( eupatotium triplinerve)
Daun prasman adalah suatu tumbuhan menahun. Tumbuhan merayap atau tegak, banyak bercabang. Bunganya terdapat dalam karangan berbentuk Cawan yang berisi 20 sampai 50 butir bunga. Bunga-bunga tersebut tajuknya berupa corong dan berwarna ungu muda.
Daun prasman kadang-kadang sengaja ditumbuhkan untuk penutup tanah di lereng-lereng di perkebunan teh dan karet.
Daun prasman dapat tumbuh dengan baik di daratan rendah maupun di pegunungan sampai ketinggian 1.600 m daun prasman dapat tumbuh dengan baik. Perbanyakannya dapat dilakukan dengan biji atau dengan stek akar. Jenis tanaman ini tumbuh dengan cepat serta tidak memerlukan pemupukan dan pemeliharaan lainnya .
Daun prasman termasuk jenis tumbuhan yang selalu dijumpai di toko-toko jamu di Jawa karena tumbuhan ini banyak digunakan dalam ramuan jamu. Kegunaannya yang terpenting adalah sebagai obat demam dan obat diare. Selain itu daun prasman juga sering digunakan sebagai obat sariawan, arau sebagai pilis untuk sakit kepala.
# 22. Daun Wungu (graptopbyllum pictum)
Daun wungu biasanya dijumpai di daratan rendah sampai ketinggian 1.200 meter di atas permukaan laut.
Tumbuhan ini berupa perdu tegak dengan tinggi 1,5 - 3 meter. Kulit batang dan daunnya berlendir dengan bau kurang enak. Letak daunnya berhadapan. Bunganya berwarna merah tua.
Tumbuhan ini berbunga sepanjang tahun, tetapi jarang sekali menghasilkan buah. Biasanya perbanyakan dilakukan dengan stek batang. Tumbuhnya cepat dan tidak banyak memerlukan perawatan.
Selain ditanam sebagai tanaman hias atau sebagai Tanaman pagar, tumbuhan ini juga dikenal sebagai tanaman obat. Tumbuhan daun atau kulit batangnya berguna sebagai bobok ( ramuan tempel) untuk mengobati borok, bisul atau bengkak, dan airnya diminum sebagai obat wasir.
#23. Delima ( punica granatum)
Ada dua macam delima yang sering ditanam, yaitu delima putih dan delima merah. Delima putih mempunyai bunga putih dan buahnya berwarna putih atau merah muda. Delima merah berbunga merah dan buahnya berwarna merah atau merah cokelat. Untuk tanaman obat delima putih lebih disukai orang.
Delima adalah tumbuhan perdu atau pohon kecil yang banyak bercabang. Tingginya bisa mencapai 5 meter. Buahnya menggantung, berupa buah buni yang bentuknya bulat, dan berwarna putih, merah muda, merah, cokelat atau lembayung kehitaman. Buahnya banyak mengandung biji dan berwarna merah, jingga, atau putih kekuningan.
Delima dapat tumbuh dengan baik pada berbagai keadaan iklim. Perbanyakannya dilakukan dengan biji dan stek batang.
Dari tumbuhan ini dapat diperoleh berbagai manfaat untuk pengobatan. Kulit akarnya berguna sebagai obat cacing. Kulit agar delima, tumbuhkan buah atau disentri. Air rebusan bunganya mempunyai khasiat sebagai obat sakit gigi. Daunnya dapat tumbuh sebagai bobok luka baru.
# 24. Dinding Ari ( bemigrapbis colorata)
Tanaman ini merupakan tanaman hias yang tumbuh menjalar sebagai menghias taman atau terletak dalam pot. Daunnya beraneka warna. Dinding Ari termasuk golongan rumput dan menjalar atau tergantung.
Daun tanaman ini berbentuk bulat telur atau menyerupai jantung. Tetapi daunnya bergerigi agak kasar. Sebelah atas daun berwarna agak kehijauan sampai ungu dan sebelah bawah daun berwarna ungu yang gelap. Bunganya berwarna putih bersih.
Orang biasanya menanam tanaman hias ini di tanah yang miring letaknya sebagai penutup tanah di bawah tanaman yang lain.
Selain merupakan tanaman hias, ternyata tanaman ini berguna juga sebagai obat untuk pelancar air seni. Tanaman ini tumbuh dengan baik terutama pada tanah liat pada tanah liat.
#25. Fitoni ( fittonia vercbaffeltii var argyoneura)
Tanaman hias ini termasuk tanaman yang tumbuh menjalar. Tangkai daunnya berbulu halus.
Pangkal Daun berbentuk bulat atau seperti jantung. Helaian daun berwarna hijau cerah dengan tulang daun berwarna putih.
Bunga tanaman hias ini muncul dari bagian ujung tanaman pada suatu tangki yang agak panjang dan ramping. Warna bunga kuning pucat. Daya tarik tanaman ini terletak pada bentuk dan warna daunnya yang unik.
Fitonia sangat subur Bina tumbuh ditempat yang teduh dan lembab. Perbanyakan dapat dilakukan dengan stek atau dengan anakan.
#26. Gandapura ( gaultberia punctata)
Gandapura tumbuh di tempat-tempat terbuka dan pada tanah tanah berbatu. Selain tumbuh liar, Gandapura sering juga ditanam di sekitar rumah. Perbanyakannya biasanya dilakukan dengan biji.
Gandapura perupa perdu tegak atau merambat. Rasanya mula-mula manis kemudian pahit.
Kegunaan tumbuhan ini sebagai obat terutama diperoleh dari minyak yang berasal dari daunnya. Minyak, yang terkenal dengan nama minyak Gandapura digunakan sebagai obat gosok untuk encok, pegal, dan linu serta sakit-sakit perototan lainnya. Disamping itu minyak Gandapura juga berguna sebagai obat batuk dan demam. Selain minyaknya, seduhan daun tumbuhan ini juga dapat digunakan sebagai obat demam dan batuk.
#27. Gembili (dioscorea esculenta)
Gembili merupakan tumbuhan memanjat. Daun tunggal, menyerupai daun sirih yang tebal. Di Indonesia tumbuhan ini sudah lama dibudidayakan di kebun atau di halaman rumah sebagai tanaman pekarangan. Tumbuhan ini tumbuh baik sampai pada tanah yang gembur, berpasir, atau sedikit berkerikil.
Untuk perbanyakan digunakan umbi yang bertunas. Penanaman sebaiknya dilakukan pada musim hujan. Umbi dapat dipanen pada umur 9 sampai 10 bulan.
Umbi Gembili banyak digunakan sebagai bahan makanan. Rasa umbinya yang manis banyak disenangi. Umbi Gembili yang diparut dapat dipakai untuk mengobati bengkak -bengkak pada badan. Kandungan diosgenin dapat dimanfaatkan untuk pembuatan pil Keluarga Berencana.
# 28. Gendola ( basella rubra)
Gendola termasuk dalam golongan rumputan yang mempunyai batang berdaging. Batang batangnya berwarna hijau kuning sampai merah tua dan panjangnya dapat mencapai sampai 6 meter. Tanaman ini tumbuh membelit.
Bunganya melekat pada poros bulir yang menebal. Bentuk bunganya sering terlihat membulat. Waduk bunganya ke dapat anak daun pelindung yang menutupi bunga.
Mahkota bunga berwarna ungu dan kadang-kadang berwarna putih. Selain warnanya yang tampak mencolok, mahkota Bunganya juga Terlihat agak tebal atau berdaging.Buah berwarna merah, ungu tua, atau putih agak kekuning-kuningan .
Dengan tumbuhan membelit ini, Maka Tanaman ini banyak ditanam sebagai tanaman hias yang berguna untuk memberikan keteduhan.
#29. Gigil ( dicbroa sylvatica)
Jenis tumbuhan liar di hutan-hutan daratan tinggi antara 700 sampai 2.000 meter diatas permukaan laut.
Gigil adalah tumbuhan perdu, tegak, yang tingginya antara 1,5 sampai 2,5 meter. Daunnya lonjong, tebal, berwarna hijau tua. Tumbuhan ini berbunga sepanjang tahun. Bunga-bunganya berwarna biru tua,Tersusun dalam rangkaian yang terbentuk Malai. Buahnya berupa buah buni, berwarna biru mengkilap, dan berisi banyak biji.
Tumbuhan ini dapat diperbanyak dengan biji atau stek. Meskipun dikenal sebagai tumbuhan liar, sudah sejak lama tumbuhan ini dimanfaatkan dikenal sebagai tumbuhan obat. Daun dan akarnya berguna sebagai obat demam malaria.
# 30. Hanjuang Kecil ( dracaena sanderiana)
Tanaman ini mempunyai batang yang langsing, tegak, dan dapat mencapai tinggi sampai 3 meter.
Daunnya berwarna hijau, diapit oleh warna putih pada kedua sisinya. Warna putih ini memanjang mulai dari pangkal sampai ke ujung daun.
Tanaman banjuang kecil dapat tumbuh pada segala jenis tanah dan paling subur kalau ditanam di tanah liat. Hidupnya menahun, baik pada tempat yang terbuka maupun pelindung dari sinar matahari.
Perbanyakan tanaman hias ini dilakukan dengan stek batangnya.
#31. Jamblang ( syzygium cumini)
Jamblang tergolong pada tumbuhan buah-buahan yang berasal dan tersebar luas di Indonesia. Seperti jenis-jenis lainnya dari suku jambu-jambuan, jamblang berupa pohon yang tingginya bisa mencapai 15 meter.
Bunganya biasanya terdapat pada cabang-cabang yang takter daun tersusun dalam karangan berupa tandan yang terdiri dari 3 sampai 8 bunga. Bunganya kecil-kecil warnanya putih. Buahnya berupa buah buni warnanya ungu tua sampai Ungu kehitaman. Daging buahnya banyak mengandung air rasanya asam manis.
Tumbuh baik di daratan rendah sampai ketinggian 500 meter di atas permukaan laut. Di samping tumbuhan liar di hutan-hutan, di tepi pantai dan hutan jati, jamblang juga banyak ditanam di ladang ladang atau di pekarangan sebagai pohon buah-buahan. Pada umumnya diperbanyak dengan biji tetapi kadang-kadang dengan cara okulasi.
Sebagai bahan obat perasaan air buahnya yang sudah masak atau seduhan kulit daun, kulit batang atau tepung bijinya digunakan untuk mengobati sakit perut dan kencing manis Disamping itu tepung bijinya dapat dipakai untuk telur pada borok.
#32. Jambu biji ( psidium quajava)
Jambu biji atau jambu kelutuk dapat tumbuh dimana saja sampai dengan ketinggian 1.000 meter dari permukaan laut.
Cara memperbanyaknya dengan biji, cangkokan, dan okulasi pemeliharaannya mudah. Jambu ini dapat berbuah sepanjang tahun dan mempunyai manfaat ganda sebagai penghijauan,peneduh, penghasil buah, bahan baku minuman dan apotek hidup. Buah jambu Ini mengandung vitamin A,C dan mineral zat besi yang sangat dibutuhkan oleh manusia buah dapat dimakan langsung atau sebagai buah meja, manisan, dan minuman sari buah. Sebagai apotek hidup jambu ini mempunyai khasiat untuk pengobatan buah atau daunnya yang masih muda dan akarnya dapat menyembuhkan penyakit disentri atau mencret.
#33. Jarak kosta( jatropba curcas)
Tumbuhan ini berupa perdu besar yang cabangnya tidak teratur. Tingginya dapat mencapai 3 meter., Batangnya bergetah agak kental. Bunganya berwarna hijau kekuningan. Jarak kosta tumbuh baik di tempat beriklim kering, dan terutama di daratan rendah. Umumnya terdapat sebagai tumbuhan liar, tetapi sering ditanam sebagai pagar pekarangan dan pinggir-pinggir Jalan. Tumbuhan ini mudah diperbanyak dengan biji dan stek batang. Pertumbuhan selanjutnya tidak diperlukan banyak perawatan.
Kegunaan tumbuhan ini sebagai obat terbatas untuk obat luar karena daya racun yang kuat yang dapat ditimbulkan oleh getah maupun oleh minyak bijinya. Getahnya berguna untuk obat luka. Minyak bijinya juga dapat dipakai untuk obat luka di samping berguna sebagai obat gosok untuk encok. Rebusan daunnya bermanfaat sebagi pencuci luka atau borok.
Demikian artikel saya semoga bermanfaat dan bisa memberikan penjelasan tentang tumbuhan hijau yang ada di sekitar kita semoga dapat memberikan nilai positif bagi yang membaca artikel kami, atas perhatiannya kami ucapkan terima kasih.
Comments
Post a Comment